Lompat ke isi

Distorsi (ekonomi)

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas

Distorsi (ekonomi) (atau ketidaksempurnaan pasar) adalah yang membuat kondisi ekonomi ketidak efisien sehingga mengganggu agen ekonomi dalam memaksimalkan kesejahteraan sosial dalam rangka memaksimalkan kesejahteraan mereka sendiri.[1]

Sebuah kondisi di mana dipergunakan untuk mengukur distorsi adalah deviasi antara harga pasar yang bagus dan biaya marjinal yaitu perbedaan antara tingkat substitusi marjinal di konsumsi dan transformasi marjinal ditingkat produksi. Seperti itu dapat mengakibatkan deviasi dari monopoli, tarif dan kuota impor, yang pada teori dapat menimbulkan beberapa jenis perilaku disebut pebisnis numpang lewat. Sumber distorsi adalah uncorrected eksternalitas,[2] Diskriminasi pajak pada harga barang atau pendapatan,[3][4][5] inflasi,[6] dan informasi lengkap. Masing-masing yang dapat mengakibatkan kerugian bersih dipihak konsumen.[7][8] Pada kondisi ideal adalah keadaan di mana adanya persaingan sempurna tanpa adanya distorsi pasar sehingga terjadi keseimbangan dari penawaran dan permintaan.

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Alan Deardorff. "Distortion", Deardorff's Glossary of International Economics.
  2. ^ Agnar Sandmo (2008). "Pigouvian taxes." The New Palgrave Dictionary of Economics, 2nd Edition. Abstract.
  3. ^ Louis Kaplow (2008). "optimal taxation," The New Palgrave Dictionary of Economics, 2nd Edition. Abstract.
  4. ^ Louis Kaplow (2008). "income taxation and optimal policies," The New Palgrave Dictionary of Economics, 2nd Edition. Abstract.
  5. ^ Alan J. Auerbach (2008). "taxation of corporate profits," The New Palgrave Dictionary of Economics, 2nd Edition. Abstract.
  6. ^ S. Rao Aiyagari, R. Anton Braun, Zvi Eckstein (1998). "Transaction Services, Inflation, and Welfare," Journal of Political Economy, 106(6), pp. 1274-1301 (press +).
  7. ^ T. N. Srinivasan (1987). "distortions," The New Palgrave: A Dictionary of Economics, v. 1, pp. 865-67.
  8. ^ Joel Slemrod (1990). "Optimal Taxation and Optimal Tax Systems," Journal of Economic Perspectives, 4(1), pp. 157-178.

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]
  • Alan S. Blinder, The Economics of public finance, Brookings Institution Press, 1974, ISBN 0-8157-0997-8 ISBN 978-0-8157-0997-8
  • Gordon Falk Bloom, Herbert Roof Northrup, Economics of labor relations, University of California Press, 1958